Pokoke NgeBlog

Siang tadi saya diminta oleh seorang rekan kerja untuk mengirimkan halaman dari sebuah file lama. Yang diminta adalah satu halaman dari sebuah file pdf, untuk itu saya rasa akan lebih efisien jika saya tidak mengirimkan satu file utuh namun hanya satu halaman yang diminta tadi. Ternyata hal ini dapat saya lakukan dengan mudah menggunakan linux. Saya menggunakan Ubuntu dan tool bernama qpdf, apabila anda belum memiliki qpdf silakan install menggunakan perintah sudo apt install qpdf Kemudian untuk mengambil halaman yang diperlukan, eksekusi perintah qpdf --pages path_file_input nomor_halaman -- path_file_input path_file_output Contoh perintah yang saya eksekusi qpdf --pages /tmp/input.pdf 2 -- /tmp/input.pdf /tmp/output.pdf Perintah di atas akan mengekstrak halaman nomor 2 dari file /tmp/input.pdf dan hasilnya disimpan ke file /tmp/output.pdf Apabila anda ingin mengambil lebih dari satu halaman, misalnya halaman 2 hingga halaman 5, modifikasi perintah menjadi qpdf --pages /tmp

diperbarui tanggal 30 Desember 2020 Kernel adalah inti dari sistem operasi Linux yang menjadi jembatan antara hardware dengan software pendukung sistem operasi lainnya. Pada kernel ini ditanamkan driver yang membuat hardware bisa digunakan. Kernel terus dikembangkan, anda dapat mengikuti perkembangan kernel linux di https://www.kernel.org/ , pada saat artikel ini diperbarui, kernel versi stabil yang terbaru adalah versi 5.10.3. Distro Ubuntu 20.04 menggunakan kernel versi yang lebih lama yaitu 5.4.x. Sebenarnya kernel ini dapat diganti, diupdate dengan versi yang lebih baru untuk meningkatkan kemampuan sistem operasi, salah satunya adalah dukungan terhadap hardware baru. Ketika user memperbarui versi Ubuntu, user akan mendapatkan kernel baru. Namun user juga dapat mengganti kernel tanpa memperbarui versi Ubuntunya. Cara mengganti kernel dapat dilakukan dengan melakukan compile kernel dari source codenya, namun cara ini rumit dan memakan waktu. Cara lain untuk mengupgrade kernel ad

Linux memiliki terminal / command line yang dapat digunakan sebagai alternatif dari GUI. User dapat menggunakan Linux tanpa adanya GUI untuk melakukan berbagai hal misalnya operasi terhadap file (membuat file, mengcopy file, dan menghapus file). Menghapus file melalui command line Linux dapat dilakukan menggunakan perintah rm . Berbeda dengan Wind*ws, ketika file dihapus biasanya di Wind*ws file akan masuk ke Recycler Bin, namun ketika menggunakan perintah rm di command line Linux maka file yang dihapus akan dihapus permanen. Hal ini mengharuskan user berhati-hati karena file yang telanjur dihapus melalui perintah rm akan sangat sulit dikembalikan. Untuk mencegah user tidak sengaja menghapus file menggunakan rm, sebenarnya dapat digunakan perintah rm -i yang akan menampilkan konfirmasi kepada user sebelum penghapusan file dilakukan. Ternyata ada alternatif lain untuk menghapus file melalui command line yaitu menggunakan perintah trash . Bedanya dengan rm, file yang dihapus meng

"Mau tanya mas, kalo fresh graduate, dan ingin jadi programmer begitu, ada tips khusus tidak mas? Soalnya saya bingung tentang apa yang harus saya pelajari dan kompetensi yang dibutuhkan" Pertanyaan tersebut masuk ke inbox Facebook saya dari seorang mahasiswa tingkat akhir. Saya akan membagikan jawaban dari pertanyaan tersebut berdasarkan pengalaman yang saya dapatkan selama menekuni profesi yang akrab dengan ketik-mengetik dan kode-mengkode tersebut. 1. Kuasai minimal satu bahasa pemrograman Bahasa pemrograman wajib dikuasai oleh seorang programmer (software developer) karena hal tersebut adalah tool yang digunakan untuk membangun perangkat lunak. Minimal satu bahasa pemrograman harus dikuasai oleh seseorang yang ingin menjadi programmer profesional. Ada banyak sekali bahasa pemrograman yang bisa digunakan, banyak pilihan yang tersedia. Manakah bahasa pemrograman yang harus dikuasai? Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah, pelajarilah bahasa pemrograman dengan m